PBA adalah proses pengambilan badge ambalan yang dimana PBA ini adalah tingkatan kedua setelah PTA (Penerimaan Tamu Ambalan). “Dengan pemakaian tanda pengenal ambalan, siswa dimaksud agar mendapat identitas baru sebagai Penegak, dari sebelumnya (SMP) sebagai Penggalang”, demikian disampaikan oleh Ibu Rossi sebagai Pembina Pramuka SMK Panca Bhakti Banjarnegara. Diharapkan sebagai penegak akan membuat lebih bersikap disiplin, kreatif untuk segalanya, melatih kekompakan angkatan, bertanggung jawab atas apa yang diperbuat dan melatih untuk menjadi seorang pemimpin.
Pengambilan badge ambalan di SMK Panca Bhakti Banjarnegara, dilaksanakan tanggal 6 s.d 7 Oktober 2018 ini, melalui beberapa proses kegiatan/Tugas terlebih dahulu untuk bisa mengambil badge tersebut.Tentunya sebelumnya diadakan pengisian SKU ( Syarat Kecakapan Umum). Dengan melewati beberapa pos yang sudah disediakan para peserta PBA dituntut untuk
menjawab pertanyaan dari sang penjang POS.
menjawab pertanyaan dari sang penjang POS.
Berikut beberapa POS yang harus dilewati antara lain :
POS I : PBB ( Peraturan Baris Berbaris,
POS II: TPGP (Tanda Pengenal Gerakan Pramuka) dan LGP (Lambang Gerakan Pramuka),
POS III: Salam,
POS IV: Sejarah Kepramukaan,
POS V : PU (Pengetahuan Umum) dan
POS VI: Agama.
POS I : PBB ( Peraturan Baris Berbaris,
POS II: TPGP (Tanda Pengenal Gerakan Pramuka) dan LGP (Lambang Gerakan Pramuka),
POS III: Salam,
POS IV: Sejarah Kepramukaan,
POS V : PU (Pengetahuan Umum) dan
POS VI: Agama.
Kegiatan rutin pengambilan badge Ambalan Pramuka Rama dan Shinta tahun pelajaran 2018-2019 yang dilaksanakan pada hari Sabtu-minggu, tanggal 6 s.d 7 Oktober 2018. Kegiatan dilaksanakan di halaman SMK Panca Bhakti Banjarnegara lingkungan SMK Panca Bhakti Banjarnegara. Kegiatan yang dirangkai dengan pendampingan Kakak Pembina Pramuka beserta kakak Bantara SMK Panca Bhakti Banjarnegara bertujuan untuk menumbuh kembangkan rasa kerjasama diantara kelompok dan untuk mengembangkan rasa solidaritas diantara siswa kelas X tahun pelajaran 2018-2019.
